surat untuk akhi
wahai akhi.
tahukah engkau bahwa air mataku ini tak akan pernah habis
bukan untuk menangisi kepergianmu
bukan juga untuk menangisi rangkaian isah indah yang dulu pernah terukir
melainkan meratapi dosa-dosa yang tanpa sadar kita lakukan
aku sungguh tak mengetahui jika itu adalah perbuatan yang salah
sebab dahuu tak ada sedikitpun peringatan yang terlontar dari bibirmu
entah mengapa ?
apakah engkau takut ataukah engkau tak mengetahui landasan hukumnya?
kini setelah doa ku ternyata dikabulkan
doa yang selama satu bulan terakhir aku panjatkan
aku baru menyadari bahwa semuanya itu SALAH BESAR
tak henti aku lantun kan terima kasih kepada Allah yang telah membuka mataku
Membuka hatiku dengan menghentikan semua dosa yang telah dilakukan selama ini
Allah ternyata masih menyayangiku untuk itu dia memutuskan untuk memisahkan kita
akhi ...
ingatkah engkau genggaman erat tanganku dikala rasa takut menghantuiku
ingatkah engkau disaat air mata ini tak sengaja menetes karena kemarahan yang sangat
ingatkah engkau senyum simpul yang tersirat disaat ku bahagia
sebenarnya semua itu hanyalah topengku
topeng yang hingga akhir perjumpaan kita tak pernah terungap
topeng yang akan tetap melekat ditempatnya
ketakutan,air mata,dan senyuman itu adalah penggambaran dari jiwaku yang sebaliknya
wahai akhi...
terimakasih atas segala pembelajaran yang telah engkau berikan kepadaku
ilmu ikhlas yang sedang kau ajarkan saat ini sungguh mengujiku
dengan penuh harapan semoga suatu saat nanti aku bisa lulus dengan nilai terbaik dlm pelajaran itu
satu hari setelah kau putuskan untuk tidak lagi berjalan seiring
kau mengambil keputusan juga untuk menjalin sebuah kisah baru
dengan seseorang yang kau sebut berbanding terbalik denganku
namun aku tak pernah mempermasalahkan itu akhi
aku akan tetap mencoba berdiri tegak kembali seperti dulu
walaupun aku tak tau kapan itu akan terealisasi
kisah baru yang baru engkau mulai tak pernah kusebut pengkhianatan
sebab aku kini menyadari akhi semua ini salahku
akan ku relakan engkau pergi akhi
kejarlah semua impianmu
dan ingat jangan pernah engkau kecewakan orang lain selain aku
sekali lagi terima kasih akhi :)
tahukah engkau bahwa air mataku ini tak akan pernah habis
bukan untuk menangisi kepergianmu
bukan juga untuk menangisi rangkaian isah indah yang dulu pernah terukir
melainkan meratapi dosa-dosa yang tanpa sadar kita lakukan
aku sungguh tak mengetahui jika itu adalah perbuatan yang salah
sebab dahuu tak ada sedikitpun peringatan yang terlontar dari bibirmu
entah mengapa ?
apakah engkau takut ataukah engkau tak mengetahui landasan hukumnya?
kini setelah doa ku ternyata dikabulkan
doa yang selama satu bulan terakhir aku panjatkan
aku baru menyadari bahwa semuanya itu SALAH BESAR
tak henti aku lantun kan terima kasih kepada Allah yang telah membuka mataku
Membuka hatiku dengan menghentikan semua dosa yang telah dilakukan selama ini
Allah ternyata masih menyayangiku untuk itu dia memutuskan untuk memisahkan kita
akhi ...
ingatkah engkau genggaman erat tanganku dikala rasa takut menghantuiku
ingatkah engkau disaat air mata ini tak sengaja menetes karena kemarahan yang sangat
ingatkah engkau senyum simpul yang tersirat disaat ku bahagia
sebenarnya semua itu hanyalah topengku
topeng yang hingga akhir perjumpaan kita tak pernah terungap
topeng yang akan tetap melekat ditempatnya
ketakutan,air mata,dan senyuman itu adalah penggambaran dari jiwaku yang sebaliknya
wahai akhi...
terimakasih atas segala pembelajaran yang telah engkau berikan kepadaku
ilmu ikhlas yang sedang kau ajarkan saat ini sungguh mengujiku
dengan penuh harapan semoga suatu saat nanti aku bisa lulus dengan nilai terbaik dlm pelajaran itu
satu hari setelah kau putuskan untuk tidak lagi berjalan seiring
kau mengambil keputusan juga untuk menjalin sebuah kisah baru
dengan seseorang yang kau sebut berbanding terbalik denganku
namun aku tak pernah mempermasalahkan itu akhi
aku akan tetap mencoba berdiri tegak kembali seperti dulu
walaupun aku tak tau kapan itu akan terealisasi
kisah baru yang baru engkau mulai tak pernah kusebut pengkhianatan
sebab aku kini menyadari akhi semua ini salahku
akan ku relakan engkau pergi akhi
kejarlah semua impianmu
dan ingat jangan pernah engkau kecewakan orang lain selain aku
sekali lagi terima kasih akhi :)
aseeeeeeek :D
BalasHapushahahaha :P
BalasHapusaseeeek ngapo dek, co cweet kan